REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Organisasi sayap Partai Kebangkitan Bangsa, Garda Bangsa, menyampaikan dukungannya kepada Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk maju pada Pemilihan Umum Kepala Daerah atau Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018. Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Koordinasi Nasional Garda Bangsa, Cucun Syamsurizal, Ahad (16/4), di sela acara pembukaan Musabaqah Qiraatul Kutub yang digelar di Purwakarta.
"Garda Bangsa siap mengantarkan kang Dedi Mulyadi menuju Gedung Sate, menjadi Gubernur Jawa Barat. Karena kang Dedi memiliki program yang jelas dan nyata di berbagai bidang," katanya.
Secara umum ia menyampaikan, dukungan tersebut disampaikan karena Dedi Mulyadi cukup piawai dalam menerjemahkan falsafah dan gagasan menjadi program yang sukses di berbagai bidang. Cucun yang juga menjabat sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPR RI itu menyebutkan secara khusus, program pendalaman kitab kuning di Purwakarta sudah terasa bagi para santri Nahdliyin lulusan pesantren.
Melalui program itu, sebanyak 526 lulusan pesantren terserap menjadi tenaga pendidik di sekolah-sekolah yang tersebar di wilayah Purwakarta. "Kang Dedi Mulyadi bagian dari kalangan Nahdliyin. Beliau memberdayakan warga Nahdliyin juga. Inisiasi program pendalaman kitab kuning yang beliau lakukan di Purwakarta harus juga diterapkan di seluruh Jawa Barat. Makanya, kang Dedi harus menjadi gubernur Jabar," katanya.
Terkait dengan hal tersebut, Cucun mengaku pihaknya akan melakukan pembicaraan di internal Partai Kebangkitan Bangsa untuk membahas pencalonan Dedi Mulyadi pada Pilgub Jabar nanti. "Kita terdepan mendukung beliau (Dedi Mulyadi) untuk menjadi gubernur Jawa Barat. Kita segera mendorong rekomendasi partai agar seluruh infrastruktur, baik partai maupun organ sayapnya juga mendukung beliau," kata dia.
Sementara itu, Dedi Mulyadi yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jabar menyampaikan terima kasih kepada Garda Bangsa yang telah memberi penilaian positif atas program yang dikerjakan di Purwakarta. "Terima kasih dan Alhamdulillah, berarti kinerja saya ada yang mengapresiasi. Saya merasa memiliki semangat jika didukung para kiai dan warga nahdliyin," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika