Ahad 09 Apr 2017 21:41 WIB

Anies Ingin Perangi Ketimpangan di Jakarta

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Karta Raharja Ucu
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dianugrahi gelar warga kehormatan Aceh melalui penyematan kopiah meukutop serta pemberian rencong dalam acara deklarasi masyarakat Aceh serantau untuk Anies-Sandi di Wisma FOBA, Setiabudi, Jakarta Selatan, Ahad (9/4).
Foto: dok. Anies-Sandi Media Center
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dianugrahi gelar warga kehormatan Aceh melalui penyematan kopiah meukutop serta pemberian rencong dalam acara deklarasi masyarakat Aceh serantau untuk Anies-Sandi di Wisma FOBA, Setiabudi, Jakarta Selatan, Ahad (9/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, rasa persatuan dapat terbangun jika dilandasi dengan keadilan. Karena itu, Anies ingin menghadirkan keadilan dan memerangi ketimpangan di Jakarta.

"Jika keadilan itu nyata hadir, maka akan berdampak pada kedamaian serta persatuan warganya," jelas Anies di Jakarta, Ahad (9/4).

Anies menginginkan Jakarta menjadi kota yang maju, dan seluruh warganya diselimuti rasa persatuan. Perihal ketimpangan, Anies menegaskan, selama ini belum ada gubernur yang secara serius mengatasi masalah ketimpangan.

"Itulah mengapa kita fokus pada penyediaan lapangan kerja, pada pendidikan yang berkualitas, dan kebutuhan hidup yang terjangkau. Sehingga ketimpangan yang ada di Jakarta bisa diselesaikan," kata mantan mendikbud itu.

Cagub DKI nomor urut 3 ini mengatakan, jika ketimpangan selesai, maka akan tercipta persatuan yang membawa suasa kondusif di Jakarta. Sehingga Jakarta, tegas Anies, menjadi kota yang penuh rasa aman, tentram, kriminalitas menurun, dan warganya saling menghargai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement