Jumat 07 Apr 2017 19:03 WIB

Ahok Sebut tak Ada Penundaan Sidang

Rep: Noer Qoemariah K/ Red: Indira Rezkisari
Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memasuki ruang persidangan kasus dugaan penistaan agama oleh PN Jakarta Utara di Auditorium Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (4/4).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memasuki ruang persidangan kasus dugaan penistaan agama oleh PN Jakarta Utara di Auditorium Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (4/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan tidak ada penundaan sidang kasus penodaan agama yang sedang ia jalani. Ia mengatakan sidang tersebut tetap lanjut.

"Tetap lanjut," kata Ahok di GP Ansor, Kramat, Senen Jakarta Pusat, Jumat (7/4). Ahok juga tidak tahu apakah penundaan sidangnya menggangu putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Saya nggak tahu mesti tanya kepolisian. Kita berdasarkan surat pengadilan negeri saja. Kalau dia masih mengundang datang, berarti datang," ujarnya.

Selain itu, Ahok berterima kasih terhadap dukungan GP Ansor. Ia menuliskan pesan untuk GP Ansor.

"Tetapkan pertahankan Islam yang rahmatan li alamin dan wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat bersama pemerintah yang sah sesuai dengan Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," tulis Ahok di sebuah plakat yang berpigura.

Di kesempatan yang sama hadir pula Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Ia datang untuk bersilaturahmi dengan GP Ansor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement