REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istri Cagub Anies Baswedan, Fery Farhati Ganis, menanggapi keresahan warga terkait penggusuran. Khususnya mereka yang tinggal di pemukiman padat dan kumuh Jakarta. Fery menekankan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno akan meremajakan wilayah kumuh di Jakarta.
"Berdasarkan hasil pengamatan kami, peremajaan wilayah itu dimungkinkan untuk terlaksana dan dibuktikan di beberapa tempat seperti Yogya dan Malang,'' kata Fery saat menyapa warga di Kedai Fam's, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (5/4). ''Wilayah kumuh ditata ulang jadi tempat yang keluarga tumbuh kembang di sana.''
Pakar psikologi keluarga inipun menegaskan Anies-Sandi merupakan pasangan yang tidak menyetujui penggusuran tanpa dialog. Fery menilai pendekatan penggusuran tanpa dialog bukanlah cara yang manusiawi dan adil.
"Dengan pendekatan dialog, kita bertanya penghidupannya seperti apa, apa saja yang dibutuhkan di tempat yang baru. Banyak aspek yang akhirnya dipertimbangkan," ungkap Fery.
Ibu empat anak ini kemudian meyakinkan warga bahwa perjuangan ini akan terus diikhtiarkan bersama bila nantinya Anies-Sandi terpilih. "Insya Allah akan diperjuangkan agar hak yang jadi warga Jakarta tetap ada. Saya merasa amanah ini besar, maka kami juga memohon doanya," ujarnya.