Rabu 05 Apr 2017 20:07 WIB

Ahok Enggan Komentari Spanduk Jakarta Bersyariah

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Bayu Hermawan
Blusukan di Gandaria Selatan,  Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat berhenti sejenak di depan spanduk  yang memaparkan perbedaan Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan program milik pesaingnya, KJP Plus, Selasa (5/4).
Foto: Republika/Dian Fath Risalah
Blusukan di Gandaria Selatan, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat berhenti sejenak di depan spanduk yang memaparkan perbedaan Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan program milik pesaingnya, KJP Plus, Selasa (5/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama tak mau berkomentar banyak ihwal maraknya pemasangan spanduk bernuansa SARA bertuliskan "Jakarta Bersyariah" dalam beberapa hari terakhir.

"Aku kira masyarakat juga (yang menilai), kamu mau kalau nyolong potong tangan?" ujar Ahok di jalan H. Syaip, Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, Rabu (5/4).

Mantan Bupati Belitung Timur itu juga mengaku tidak paham dengan maksud dan tujuan dari spanduk tersebut. "Aku gak tahulah," ucapnya.

Sebelumnya,  Wakil Ketua Tim Sukses calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Mohammad Taufik membantah bila yang memasang spanduk "Jakarta Bersyariah" berasal dari pihaknya.

"Ya ga mungkin kita lah. Itu spanduk itu yang buat pasti yang takut Anies-Sandi menang. Banyak spanduk bohongkan . Saya kan wakil ketua pemenangan, jadi saya tahu," ujar Taufik.

Taufik mengatakan relawan pendukung Anies-Sandiaga tentu tidak secara sepihak membuat alat peraga kampanye. Mereka tentu akan  koordinasi terlebih dahulu.

"Kami kontrol semuanya. Pasti mereka itu komunikasi dulu dengan kami. Sudahlah, jangan dibolak-balik," tutur Taufik.

Spanduk-spanduk yang menjadi perbincangan hangat tersebut berisi tulisan Program 100 Hari Gubernur DKI Jakarta, Wujudkan Jakarta Bersyariah dan Bersama Umat Tegakan Syariat Islam di Jakarta, Selangkah Lagi Menuju Kemenangan. Di spanduk juga terdapat foto Anies-Sandiaga beserta tokoh-tokoh ormas, di antaranya pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement