REPUBLIKA.CO.ID, CIWIDEY -- Luapan air Situ Patenggang akibat curah hujan yang tinggi beberapa waktu lalu, kini mulai surut kembali sejak satu pekan terakhir. Berdasarkan informasi yang diperoleh, ketinggian muka air di bibir situ kembali normal sekitar dua meter.
Sekretaris Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Situ Patenggang Andriey Shihance mengungkapkan beberapa lokasi yang terendam banjir semisal lahan parkir mobil sudah bisa digunakan kembali dan diakses. "Jalan-jalan jembatan yang menghubungkan bale-bale sudah bisa surut," ujarnya, Senin (3/4).
Menurutnya, akibat curah hujan yang tinggi sejak awal Maret 2017 ketinggian air Danau Patenggang terus meningkat. Air merendam lahan parkir di area selatan, lapangan voli, sebagian bangunan vila BBKSDA dan toilet.
Ia menambahkan, lokasi wisata Batu Cinta yang banyak dikunjungi wisatawan bisa kembali dikunjungi. Sebab air mulai surut meski masih ada genangan.
Dirinya mengatakan animo masyarakat untuk mengunjungi ke Situ Patengang relatif bagus meski kondisi situ meluap. Berbagai wisatawan lokal dan luar daerah tetap berdatangan.
Andriey berharap masalah luapan Danau Patengan bisa teratasi. Sebab ketinggian air terus meninggi setiap tahun dan membuat pedagang resah. Oleh karena itu saluran air yang datang dari Sungai Rengganis diharapkan bisa kembali normal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
