Jumat 24 Mar 2017 19:26 WIB

Ahok Bentuk Pasukan Merah

Basuki Tjahaja Purnama
Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana membentuk pasukan merah yang akan bekerja secara khusus untuk memperbaiki dan merawat rumah susun (rusun) di ibu kota.

"Rencananya, kami mau bentuk yang namanya pasukan merah untuk memelihara semua rusun bersubsidi di Jakarta," kata Ahok di sela-sela kunjungannya di wilayah Koja, Jakarta Utara, Jumat.

Menurut dia, warga yang dapat mendaftar sebagai pasukan merah adalah anak-anak muda yang kemudian akan diberikan pelatihan agar memiliki keahlian untuk bisa memperbaiki rusun rusak.

"Nanti kami buka pendaftarannya di kantor-kantor kelurahan. Jadi orang-orang, terutama anak-anak muda akan dites dan dilatih, kemungkinan oleh perusahaan material, keramik atau yang lain.  Nanti yang bagus akan kami rekrut," ujar Ahok.

Dia menuturkan pasukan merah akan berada di bawah Dinas Perumahan DKI Jakarta. Nantinya, pasukan merah akan menerima gaji yang sama seperti petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), sesuai dengan Upah

Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta, yakni sekitar Rp3.300.000 per bulan. "Tidak ada syarat apa-apa. Bagi kami, yang penting orang itu jujur, mau bekerja keras dan berkelakuan baik. Kami akan merekrut banyak pasukan merah supaya semua rusun terawat dengan baik," tutur Ahok.

Baca juga,  Survei: Anies-Sandi Kalahkan Ahok-Djarot di Putaran Kedua.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement