REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivis Angkatan 66 menyatakan dukungan untuk pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI putaran kedua. Ada lima pertimbangan sebagai alasan untuk menjatuhkan pilihan terhadap pasangan nomor urut tiga tersebut.
Berikut pernyataan lengkap deklarasi Angkatan 66 untuk Anies-Sandi:
Deklarasi Unsur-unsur Angkatan 66 Mendukung Anies-Sandi untuk Memimpin Jakarta
Menyikapi akan diselenggarakannya Pilgub DKI Jakarta putaran kedua tanggal 19 April 2017, Kami Unsur-unsur Angkatan 66 sebagai eksponen pejuang dan pengemban Ampera (amanat penderitaan rakyat) bertekad dan berkomitmen mendukung dan memilih pemimpin Jakarta, dengan pertimbangan sebagai berikut:
1. Pemimpin Jakarta hendaknya menjadi pemimpin yang amanah dan pengemban Ampera
2. Dalam rangka merealisasikan Ampera, Pemimin Jakarta hendaknya memiliki komitmen dan tanggung jawab besar mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Jakarta, dengan menciptakan lapangan kerja, memajukan ekonomi kerakyatan, pendidikan dan kesehatan
3. Pemimpin Jakarta hendaknya menjadi pemimpin yang dapat memelihara keberagaman dan mendayagunakan pluralisme sebagai modal sosial-kultural yang produktif bagi citra positif Jakarta
4. Pemimpin Jakarta hendaknya menjadi pemimpin yang mampu menerapkan budaya kepemimpinan yang berkeadaban serta menjunjung tinggi harkat dan martabat rakyat yang dipimpinnya.
5. Pemimpin Jakart hendaknya menjadi pemimpin yang mampu mengembangkan kemitraan strategis dan membangun komunikasi produktif dengan perwakilan negara-negara sahabat demi Jakarta yang berkemajuan
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, Kami unsur-unsur angkatan 66 "mendeklarasikan dukungan kepada Pasangan calon nomor tiga: Bapak Anies Baswedan dan Bapak Sandiaga Uno" dalam Pilgub DKI Jakarta putaran kedua, 19 April 2017, semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa meridhoi perjuangan kita dan memberi kita kemenangan yang merupakan kemenangan rakyat Jakarta
Jakarta, 23 Maret 2017
Unsur-unsur angkatan 66
Deklarasi dukungan ini dihadiri oleh Cagub Anies Baswedan dan beberapa tokoh nasional lainnya. Di antaranya Djoko Santoso, Boy Sadikin, dan Fahira Idris. Pembacaan deklarasi dukungan sendiri dilakukan oleh unsur Dian Putri (22), salah seorang Generasi Muda Angkatan 66.