Senin 20 Mar 2017 15:43 WIB

Pemprov Pantau Pelaksanaan USBN Hari Pertama

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Winda Destiana Putri
Ujian Nasional
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Ujian Nasional

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pemerintah Provinsi Bali memantau pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) hari pertama. USBN dilaksanakan 20-23 Maret 2017 untuk seluruh siswa siswi SMA di seluruh Bali.

Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta memantau pelaksanaan USBN di SMA Negeri 1 Abiansemal dan SMA N 1 Gianyar, Senin (20/3). Menurutnya, pelaksanaan ujian hari pertama ini sudah berjalan tertib dari sisi siswa dan pengawasnya. "Persiapan sekolah menyambut USBN juga sudah baik, terlihat dari keberadaan soal dan tidak kekurangan lembar jawaban soal," kata Sudikerta di Denpasar, Senin (20/3).

Sebanyak 25 persen soal ujian kali ini dibuat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta. Sudikerta mengatakan tujuan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di sekolah untuk mata pelajaran tertentu mengacu pada standar kompetensi lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajarnya.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Abiansemal, I Made Kupasada mengatakan persiapan praujian sudah dilakukan jauh hari. Sekolah menggelar kelas tambahan kepada siswa dan melaksanakan uji coba ujian di kelas agar para siswa siap mengikuti USBN dan Ujian Nasional (UN) April mendatang. "Ada 473 siswa kelas 12 yang mengukuti ujian kali ini, terdiri dari 225 siswa laki-laki dan 248 siswa perempuan," kata Kupasada.

Dari total siswa tersebut, sebanyak 62 siswa masuk program Bahasa, 121 siswa IPS, dan 290 siswa IPA. Mata pelajarann yang diujikan pada hari pertama adalah Pendidikan Agama dan  Budi Pekerti yang di mulai dari pukul 7.30-9.30 WITA dan Biologi (IPA), Geografi (IPS), Antropologi (Bahasa) yang dimulai dari pukul 10.00-12.00 WITA.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Gianyar, Wayan Sudra Astra mengatakan pelaksanaan USBN di sekolahnya diikuti 399 siswa. Jumlah tersebut terdiri dari 125 siswa laki-laki dan 124 siswa perempuan dari dua program jurusa, IPA dan IPS. "Harapan kami seluruh siswa bisa mengikuti USBN dengan baik sebagai acuan UN pertengahan April mendatang," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement