Senin 20 Mar 2017 15:40 WIB

Wisatawan Hanyut di Nusakambangan

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Angga Indrawan
Ilustrasi Orang Tenggelam
Foto: pixabay
Ilustrasi Orang Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Seorang wisatawan Prasongko Yudo Asmoro (29), warga Kelurahan Banjarejo Kecamatan Kaliangkrik Kabupaten Magelang, Ahad (19/3), dilaporkan hilang saat berenang di muara Sungai Pat yang berada di Nusakambangan. Hingga kini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.

Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Moelwahyono menyatakan, korban hanyut terbawa arus di muara sungai saat sedang berenang bersama tiga orang rekannya dari Paguyuban Andong Magelang yang sedang berwisata di tempat itu.

"Lokasi tempat hanyutnya korban cukup jauh dari lokasi wisata pasir putih yang ada di Nusakambangan. Rombongan berjalan hingga tiga jam dari lokasi wisata pasir putih, untuk menuju lokasi muara Sungai Pat," jelasnya, Senin (20/3).

Untuk menuju lokasi wisata pasir putih di Nusakambangan, wisatawan sebelumnya harus menyeberang menggunakan kapal nelayan yang memang banyak disewakan di Pantai Telukpenyu Cilacap. Kebanyakan wisatawan biasanya hanya sekadar wisata di pasir putih saja. Namun keempat orang tersebut, ternyata berjalan menelusuri pesisir selatan Nusakambangan hingga kemudian berenang di muara Sungai Pat.

Sedangkan saat kejadian, beberapa teman korban mengaku saat itu mereka memang sedang berenang bersama-sama. Namun korban berenang terlalu jauh ke tengah, sehingga kemudian hanyut terbawa arus sungai dan juga gelombang laut selatan yang cukup tinggi.

Moelwahyono juga menyebutkan, setelah menerima laporan kejadian itu pada Ahad (19/3) sore, pihaknya sebenarnya langsung menurunkan tim bersama-sama personil dari Pangkalan AL Cilacap, untuk melakukan pencarian. "Namun pencarian  yang dilakukan hingga menjelang Maghrib tersebut tidak membuahkan hasil," katanya.

Untuk itu, upaya pencarian kemudian dilanjutkan pada Senin (20/3) dengan melibatkan personil lebih banyak. Personil yang ikut melakukan pencarian antara lain dari  Basarnas Cilacap, Polres, Lanal Cilacap, SAR Tim Pertolongan Kecelakaan Laut (TPKL) Cilacap dan Paguyuban Andong Teluk Penyu Cilacap. "Pencarian dilakukan menyusuri pesisir selatan Nusakambangan, baik di laut maupun di darat," tambahnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement