Senin 06 Mar 2017 12:15 WIB

Akun Facebook Palsu Gunakan Identitas Adhyaksa Dault untuk Penipuan

Akun Facebook palsu yang gunakan identitas Adhyaksa Dault
Foto: IST
Akun Facebook palsu yang gunakan identitas Adhyaksa Dault

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault mendapati satu akun Facebook yang mencatut identitas dirinya dan digunakan untuk melakukan penipuan. Hal ini dikatkan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka itu sebagai hal merugikan dan mengganggu dirinya dan koleganya.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (6/3), nama akun abal-abal itu menggunakan nama “Adhyaksa Dault”, sama seperti nama akun Facebook asli miliknya. Foto yang dipasang pun adalah foto Adhyaksa Dault dengan pose memakai jaz hitam dan hem putih.

Selain melakukan klonning dari akun Adhyaksa Dault di Facebook, si pembuat akun palsu itu juga mengirimkan pesan ke Inbox milik teman-teman Adhyaksa Dault, diantaranya kepada Olivia Zalianty. Isi pesannya meminta untuk dikirim pulsa ke nomor tertentu dan bantuan lainnya terkait pendanaan. Nomor yang minta diisikan pulsa adalah nomor: 085276764066, 085269176969.

"Pesan yang dikirim ke beberapa teman saya ke inbox Facebook mereka itu sangat mengganggu. Mulanya begini, ditulis, “Assalamualaikum wr.wb. Apa kabar? Sedang sibuk tidak?,” kata dia.

Kemudian pengirim pesan menulis “Ini kebetulan lagi ada urusan penting bersama tamu-tamu dari luar kota, maksudnya kalau tidak merepotkan mau minta tolong sebentar. Mohon maaf sebelumnya. Abang bisa minta tolong isikan pulsa ke nomor tamu. Kebetulan posisi saat ini sedang tidak memungkinkan untuk bisa keluar dan disekitar sini juga tdk ada jual pulsa, tadi sudah dicoba isi dari M-Banking sedang ada gangguan. Tolong ya isikan sebentar pulsanya, nanti akan segera diganti, bahkan dilebihkan. Mohon kiranya dapat dibantu.”  

Adhyaksa Dault mengatakan bahwa itu adalah akun palsu, yang sengaja mencatut namanya untuk penipuan.  

“Alhamdulillah, teman-teman saya tidak langsung percaya dengan pesan itu, dan langsung konfirmasi. Saya menghimbau masyarakat, agar jangan cepat percaya jika ada pesan lewat inbox di Facebook yang meminta isikan pulsa dan sumbangan dari siapapun, media sosial ini banyak bahayanya, namun manfaatnya lebih banyak, tugas kita melawan bahanyanya ini”  pungkas Adhyaksa.

“Saya memiliki beberapa akun di media sosial, di antaranya instagram (@adhyaksadault), twitter (@adhydault) dan Facebook” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement