REPUBLIKA.CO.ID, SANGIHE -- Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara memiliki objek wisata langka yang menarik banyak wisatawan. Objek itu adalah gunung api bawah laut yang berada di Pulau Mahangetang Kecamatan Tatoareng.
"Objek wisata gunung api bawah laut Mahangetang menjadi andalan wisata ke Kabupaten Sangihe, karena tempat semacam ini langka,"kata Sekretaris Dinas Pariwisata Sangihe WCC Labesi di Tahuna, Selasa (28/2).
Dengan kondisi langka tersebut, objek wisata ini memiliki nilai jual yang sangat tinggi kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. "Wisatawan mancanegara dan domestik sangat tertarik dengan objek wisata di pulau Mahengetang," kata dia.
Pemerintah daerah melalui dinas pariwisata, kata dia sudah menyiapkan armada bersama peralatan selam bagi wisatawan yang akan berkunjung ke pulau Mahengetang.
"Kami telah menyiapkan kapal dan peralatan selam untuk wisatawan yang ingin menikmati indahnya gunung api bawah laut di Mahengetang," kata dia.
Kapal yang disiapkan pemerintah daerah kata dia mempunyai dua mesin tempel yang berkekuatan masing-masing 40 PK dan mampu mengangkut wisatawan sebanyak 20 orang.
Menurut dia untuk menunjang objek wisata utama tersebut, pemerintah daerah saat ini juga menyiapkan objek wisata pantai yang berada di kecamatan Tahuna Barat dan wisata alam yang berada di puncak Pusunge kecamatan Tabukan Utara.
"Ada dua destinasi buatan yang kami siapkan yaitu lokasi puncak Pusunge untuk kegiatan paralayang dan pantai Kolongan Beha," kata dia.
Dua lokasi wisata ini untuk mengisi kekosongan sebelum menuju pulau Mahengetan ataupun sekembalinya dari menikmati gunung api bawah laut. "Kami harus menyiapkan objek wisata untuk mengisi kekosongan ketika berada di Tahuna," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
