REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Dua bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) tewas dan satu lainnya terluka parah akibat tertabrak kereta api di rel KM 238-239. Peristiwa itu terjadi antara Stasiun Sindanglaut-Ciledug, Desa Karanganyar RT 01 RW 05, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Ahad (26/2), sekitar pukul 12.30 WIB.
"Ketiga korban tertabrak kereta api Taksaka dari arah Yogyakarta menuju Jakarta dan kereta api barang dari arah Cirebon menuju Purwokerto (pertemuan kereta api),’’ ujar Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra, Ahad (26/2).
Risto menyebutkan, kedua korban tewas masing-masing bernama Riska Tri Hanipa (13 tahun) dan Lili (12). Keduanya warga Desa Karangasem, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon. Sedangkan korban luka bernama Aluya Febrianti (13), warga Desa Karangasem, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon. "Korban diduga sedang bermain di rel kereta api,’’ kata Risto.
Risto mengatakan, kedua korban tewas dibawa ke RSUD Gunung Jati Kota Cirebon. Sedangkan satu orang korban luka dibawa ke RSUD Waled, Kabupaten Cirebon.