REPUBLIKA.CO.ID, Cirebon -- Tiga bocah di Kabupaten Cirebon tertabrak kereta api. Dua dari bocah tersebut meninggal dunia, sementara satu bocah mengalami luka-luka.
Peristiwa tersebut terjadi Ahad (26/2) sekitar pukul 12.30 WIB di rel kereta api di kilometer 238-239 Desa Karanganyar Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon. Dua korban menggal dunia yaitu Riska Tri Hanipa (13 tahun) dan Lili Andiani (12). Sedangkan korban luka- luka Auliya Febrianti (13). Ketiganya warga Desa Karangasem RT 03 RW 04 Kecamatan Karangwereng, Kabupaten Cirebon.
"Saat kejdian ketiga korban tengah bermain di rel kereta api," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol DrsYusri Yunus kepada para wartawan.
Menurut Yusri, tempat kejadian perkara merupakan pertemuan dua kereta api berbeda tujuan. Saat kejadian kereta api Tasaka dari arah Yogyakarta menuju Jakarta serta kereta api barang dari arah Cirebon menuju Purwokerto. Polisi, kata dia, masih menyelidiki kereta yang menabrak ketiga korban.
"Saat kejadian ada dua kereta api yang melintas di dua rel berbeda? Saksi-saksi sudah dimintai keterangannya oleh polisi," ujar dia.
Dua bocah yang meninggal dunia, lanjut Yusri, langsung dibawa ke RS Gunung Djati Cirebon. Sedangkan korban luka dibawa ke RS Waled.
Ikuti Whatsapp Channel Republika