Kamis 16 Feb 2017 01:30 WIB
Pilkada DKI

Unggul dalam Hitung Cepat, Ahok: Kami Pantas Bersyukur

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Umum PDIP Megawati melakukan konferensi pers di kediamannya, Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (15/2). Megawati didampingi Sekjen PDIP Hasto, dan calon Gubernur Jakarta Ahok. (Republika/Debbie Sutrisno)
Ketua Umum PDIP Megawati melakukan konferensi pers di kediamannya, Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (15/2). Megawati didampingi Sekjen PDIP Hasto, dan calon Gubernur Jakarta Ahok. (Republika/Debbie Sutrisno)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pejawat  Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat menyampaikan terima kasih kepada seluruh pendukungnya yang sudah percaya kepada mereka. Pasalnya, pasangan Ahok-Djarot unggul sementara dalam hasil perolehan suara di Pilgub Jakarta 2017.

"Pertama, kami pantas bersyukur atas hasil yang kita capai. Kami sangat terima kasih pada pendukung dan parpol, termasuk semua pihak," ujar Ahok di rumah pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2).

Dengan hasil unggul sementara ini, Ahok sempat menyinggung sejumlah lembaga survei yang menyatakan pejawat tersebut di urutan buncit dari dua pesaingnya. "Kalau kita melihat tiga sampai empat bulan yang lalu, bahkan ada lembaga survei yang mengatakan kami bisa paling buncit, tidak mencapai 20 persen (suara)," kata Ahok.

Dengan hasil unggul tersebut,Ahok kembali meminta seluruh pendukung untuk bekerja dan terus berjuang. "Sementara ini kita memimpin jadi nomor satu. Kita enggak tahu apakah capai 50 persen plus satu (suaranya) atau hanya urutan satu. Kita tunggu saja. Perjuangan ini belum selesai," ucap Ahok.

Dalam kesempatan sama, Djarot juga mengingatkan kepada pendukungnya agar terus bersyukur dengan hasil yang dicapai saat ini. "Perjuangan masih belum selesai dan semangat pendukung Basuki-Djarot tak boleh padam," tegas Djarot.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement