Selasa 14 Feb 2017 15:22 WIB

Mendagri Imbau Masyarakat Lawan Politik Uang

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Bilal Ramadhan
Tolak politik uang (ilustrasi)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Tolak politik uang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta masyarakat untuk ikut menyukseskan jalannya pemilihan kepala daerah serentak yang akan diselenggarakan pada 15 Februari nanti. Tjahjo pun mengimbau masyarakat agar bersama-sama melawan segala bentuk politik uang dalam pelaksanaan pilkada ini.

"Mari kita sukseskan pilkada serentak untuk memilih pimpinan daerah. Kita lawan politik uang," kata Tjahjo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/2).

Ia mengatakan, anggota pegawai negeri sipil (PNS), TNI, maupun Polri harus bersikap netral dalam pilkada serentak ini. Selain itu, Tjahjo juga mengajak masyarakat untuk menggunakan suaranya memilih pemimpin di daerahnya masing-masing.

"Harus ada netralitas baik dari PNS, TNI, maupun Polri. Jangan golput. Karena partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya menjadi dasar dipilihnya seorang pemimpin daerah yang amanah," ujar Tjahjo.

Pilkada serentak ini akan diselenggarakan pada 15 Februari nanti. Pemerintah pun menetapkan 15 Februari sebagai hari libur nasional. Pilkada serentak akan berlangsung di tujuh provinsi di Indonesia, yaitu Provinsi Aceh, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Banten, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Papua Barat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement