REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mengaku spontan saat melakukan gerakan melerai saat Sylviana Murni sedang melontarkan pertanyaan kepada Anies Baswedan. Saat sesi lima debat kandidat, Sylvi kehabisan waktu bertanya, meskipun microphone sudah mati, Sylvi tetap melanjutkan pertanyaannya.
"Habis mereka berdua begitu sih. Aku lihat kok berdua tidak mau pisah-pisah padahal waktu habis. Ya aku becandain saja suruh pisah," ujar Ahok usai debat kandidat kedua, Jumat (27/1).
Saat melakukan gerakan lucu tersebut, Ahok mengaku lupa kalau dirinya disaksikan jutaan mata pemirsa di Indonesia. "Iya hahaha. Lupa aku kalau live," ucap Ahok sambil tertawa.
Saat sesi kelima calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Sylviana Murni berkesempatan bertanya kepada calon gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan.
Pertanyaan yang dilontarkan ihwal survei dari koalisi warga Jakarta yang menyebutkan 98 persen responden mengatakan bahwa keterlibatan masyarakat terhadap penyusunan RT/RW tidak dilibatkan. Namun, saking panjangnya pengantar pertanyaan membuat Sylvi kehabisan waktu.
Meski kehabisan waktu dan michrophone telah mati, Sylvi tetap melanjutkan pertanyaan ke Anies. Melihat Sylvi yang ingin terus melanjutkan pertanyaan, Anies pun berinisiatif menghampiri Sylvi untuk mendengarkan pertanyaan.
Melihat perilaku kedua pasangan lawannya yang melanggar ketentuan waktu. Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) langsung bertingkah lucu dan memperagakan gerakan melerai.
Ahok pun sampai turun dari tempat duduknya dan menuju ke tengah panggung sambil menggerak-gerakkan tangan untuk mengingatkan Sylvi agar kembali ke tempat duduknya. Melihat tingkah laku Ahok yang lucu, sontak ruang debat pun menjadi riuh.