Kamis 26 Jan 2017 00:30 WIB

Ruhut: Ahok akan Kuliahi Dua Paslon Lain di Debat Kedua

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Bilal Ramadhan
Juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut Sitompul ikut mendampingi Ahok di Rupatama Mabes Polri, Selasa (22/11).
Foto: Republika/Mabruroh
Juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut Sitompul ikut mendampingi Ahok di Rupatama Mabes Polri, Selasa (22/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pemenangan Basuki T Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, optimistis bisa menguasai materi debat kedua pada Jumat (27/1). Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut Sitompul yakin mereka berdua mampu menjelaskan semua hal tentang Reformasi Birokrasi dan Tata Kota.

''Kita akan tampil sebaik mungkin. Yang terbaik untuk semua akan disampaikan oleh Ahok. Jadi tidak usah khawatir. Paling enggak, yang kiri dan kanan mendengar kuliah Ahok,'' ucap Ruhut, saat dihubungi, Rabu (25/1).

Menurut Ruhut, pasangan Agus-Sylvi dan Anies-Sandi tidak menguasai materi debat karena tidak pernah menjadi birokrat kecuali Sylvi. Itu pun, pikiran Sylvi tengah terbelah karena menghadapi kasus korupsi pembangunan mesjid dan dana pramuka.

Sementara Ahok dan Djarot dinilai mumpuni soal briokrasi. Djarot pernah menjadi walikota Blitar selama dua priode. Sementara Ahok pernah menjadi Bupati, wakil gubernur dan gubernur. Ruhut mengklaim, selama kepemimpinan Ahok -Djarot, mereka mampu membenahi birokrasi di DKI Jakarta.

Mengenai tata kota, Ahok pun kemungkinan akan diserang dari sisi kebijakannya soal penggusuran. Namun, Ruhut menegaskan, semua gubernur sebelum Ahok pernah melakukan penggusuran. Hanya saja kata dia, Ahok menyiapkan rusunawa, bus dan sekolah gratis.

''Ada enggak gubernur yang tidak menggusur? Jangan bohongi rakyat dengan pencitraan. Tidak menggusur, kapan mau membangun,'' jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement