Rabu 25 Jan 2017 17:51 WIB

Anies Nilai Eko Prasojo Tepat Jadi Moderator Debat Cagub

Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat sosialisasi program di depan masyarakat Minang di Jakarta.
Foto: dok. istimewa
Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat sosialisasi program di depan masyarakat Minang di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (UI) Eko Prasojo tepat dipilih sebagai salah satu moderator dalam debat kedua Pilkada DKI yang akan mengusung tema reformasi birokrasi dan pelayanan publik, serta penataan kawasan perkotaan.

"Pak Eko itu ilmuwan yang mumpuni, mengerti mengenai reformasi birokrasi. Jadi menurut saya pas untuk menjadi moderator bidang ini," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/1).

Sepengetahuan Anies, Eko telah lama bekerja di bidang administrasi dan birokrasi serta memiliki pengalaman sebagai praktisi. Eko merupakan alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI yang meraih gelar master dan doktor dari Speyer Post-Graduate Program for Public Administration, Jerman.

Ahli bidang kebijakan publik itu sempat menjabat sebagai Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi pada 2012 hingga akhir pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Pria kelahiran Kijang, Riau, 46 tahun lalu itu juga menjadi anggota tim penyusunan RUU Administrasi Pemerintahan Kemenpan-RB (2004-sekarang), konsultan dan penasihat "Support for Good Governance" (SfGG) GTZ Jerman di Kemenpan-RB (2003-sekarang), tim ahli dan "resource person" Panwaslu (2004), serta ketua tim seleksi anggota KPU DKI Jakarta (2007).

Eko akan menjadi moderator debat kedua Pilkada DKI pada Jumat (27/1) bersama mantan presenter beberapa stasiun televisi nasional, Tina Talisa. Mojang Bandung 2002 itu merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjajaran yang menekuni dunia jurnalistik dan penyiaran sejak 2007, dan pada 2012 berhasil memenangi penghargaan Panasonic Gobel Award 2012 untuk kategori Presenter Talkshow Berita dan Informasi Terfavorit.

Ketika ditanya tentang sosok Tina, Anies mengaku tidak ada kesan khusus selain merasa pernah diwawancarai beberapa tahun lalu.

"Pernah diwawancarai waktu dia di TV One dan di Indosiar. Pertanyaan-pertanyaannya saya tidak ingat persis tetapi sepertinya biasa saja kok, tidak ada yang saya ingat secara khusus," ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Selain menunjuk Eko dan Tina sebagai pemandu debat kedua Pilkada DKI, KPU DKI Jakarta juga menambah durasi debat dari 90 menit saat debat pertama, menjadi 120 menit.

Penambahan durasi ini dianggap perlu agar ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI dapat menjelaskan program kerja mereka secara lebih komprehensif kepada publik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement