Selasa 24 Jan 2017 16:53 WIB

Pelapor Habib Rizieq Tantang FPI Berdebat di ILC Malam Ini

Rep: Amri Amrullah/ Red: Bilal Ramadhan
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1).
Foto: Antara/Reno Esnir
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelapor Habib Rizieq Syihab ke Polda Metro Jaya terkait kasus fitnahan logo PKI di uang rupiah baru, Sylver Matutina menantang kubu Front Pembela Islam (FPI) berdebat pada acara ILC, bertema 'Membidik Rizieq' di TV One selasa (24/1) malam ini.

Sylver menantang Munarman untuk berdebat dan membeberkan bukti bahwa Habib Rizieq sudah cukup bersalah atas tuduhannya soal logo PKI di uang rupiah baru.

"Kita tantang FPI atau Munarman, kalau dia gentle berdebat jangan hanya berani menyiram air sama orang tua seperti Thamrin Tomagola," kata dia kepada Republika.co.id, saat memimpin massa Solidaritas Merah Putih (Solmet) di sidang Ahok, Selasa (24/1).

Sylver yang juga koordinator Solmet menegaskan pada ILC nanti malam ia sebagai salah satu pembicara dan kita akan ceritakan kronologis pelaporan Habib Rizieq Syihab terkait provokasi dan kebodohannya soal logo palu arit di uang rupiah baru.

"(soal palu arit) ini provokasi dan kebodohan yang bagi anak SD pun ia akan bila itu bukan logo yang dituduhkan," ujarnya.

Padahal, lanjut dia, Bank Indonesia sendiri telah membantah dan menyebut itu adalah Rectoverso atau bagian dari pengamanan uang rupiah asli agar sulit untuk dipalsukan. Pihaknya pun menilai polisi sangat baik dalam memproses kasus Habib Rizieq ini di kepolisian.

Karena menurutnya yang disampaikan Habib Rizieq adalah selalu penghinaan, baik kepada umat Islam yang tidak sealiran, umat beragama lain bahkan kepada perwira kepolisian dan presiden.

"Bahkan Habib Rizieq telah dilaporkan karena menghina Pancasila, jadi dia ini maunya apa. Dia ini orang Indonesia yang ideologinya Pancasila atau Timur Tengah yang ideologinya Arabisme," ujar Sylver.

Sayangnya, kata dia, ada informasi dari pihak ILC bahwa malam ini FPI tidak siap untuk hadir dan berdebat dengan tema 'Membidik Rizieq' di TV One. "Informasi terbaru, FPI tidak siap hadir. Kemungkinan ILC ditunda malam ini," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement