REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Memasuki hari ke-40 pasca Gempa yang terjadi di Aceh, Relawan RZ terus memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak di kabupaten Pidie Jaya. “Setelah melewati masa tanggap darurat, RZ melanjutkan aksi peduli bencana dengan membantu pembangunan infrastruktur yang hancurakibat Gempa,” ujar Izzatul Yazid, Koordinator Relawan RZ untuk Aksi Peduli Bencana Gempa Aceh dalam siaran pers yang diterima Republika, Jumat (20/1).
Untuk membantu pembangunan infrastruktur, RZ bersama mitra memberikan bantuan berupa 1700 sak semen bagi warga yang rumahnya rusak di tiga desa. Yaitu desa Mee Peduek, desa Deah Teumanah dan desa Cot Maksoe. Selain itu, RZ juga membantu renovasi MCK di Masjid Baiturahman Gampong Masjid Peudeuk dan di MeunasahBalek, membantu pembangunan kembali Masjid Darul Ihsan Gampong Deah Teumanah serta pemasangan filtrasi air bersih di Meunasah Balek. “RZ bersama mitra pun telah mendirikan tiga ruang belajar di dua sekolah darurat, di SDN Peudeuk Tunong dan SDN 1 Trienggadeng, dan menyalurkan 366 paket perlengkapan sekolah,” tambah Yazid.
Gempa yang terjadi di Aceh telah membuat saluran air bersih warga rusak, akibatnya warga kekurangan pasokan air bersih. Karena itu, RZ mendistribusikan bantuan air bersih di dua kecamatan yang paling membutuhkan. Diantaranya kecamatan Trienggading dan kecamatan Meureudu. RZ sudah mendistribusikan 140.000 liter air bersih sejak 29 Desember 2016 hingga 6 Januari 2017 yang lalu. “RZ masih akan terus membantu proses recovery Aceh hingga tuntas. Alhamdulillah, hingga saat ini ajakan sinergi dari mitra-mitra corporate terus bertambah. Semoga bisa membantu saudara kita di Aceh untuk kembali hidup normal seperti sebelum terjadi Gempa,” ungkap Nur Efendi, CEO RZ.