REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Aparat Polresta Tangerang, Banten, mengintensifkan pengejaran perampok emas seberat 1,5 kg di Pasar Kresek dengan mengumpulkan sejumlah keterangan di lokasi kejadian.
"Sudah ada titik terang, pelaku sedang kami kejar ke beberapa lokasi persembunyian yang dicurigai," kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Asep Edi Suheri di Tangerang, Rabu.
Sebelumnya Khadijah (33) pemilik toko emas Mutiara Hati di Pasar Kresek dirampok depan tokonya, pada Kamis (12/1) pagi. Korban mencoba membuka toko dan meletakkan tas berisi emas dan uang tunai sebesar Rp 63 juta, tiba-tiba datang pelaku merampas tas tersebut dan kabur.
Pelaku diduga tiga orang, mereka mengendarai dua sepeda motor, melaju dengan kecepatan tinggi ke arah Kota Tangerang.
Meski korban sempat mengejar dan berteriak, namun emas dan uang dalam tas tidak dapat diselamatkan karena kendaraan yang ditumpangi dengan kecepatan tinggi.
Semula warga yang mendengar teriakan sempat mengejar, tapi tidak berhasil karena ada satu sepeda motor lainnya mencoba menghalangi.
Keterangan warga di lokasi kejadian bahwa sejak pagi ada pengendara sepeda motor yang dicurigai telah berada tidak jauh dari tempat itu, bahkan mesin kendaraan sengaja dihidupkan.
Asep menambahkan petugas sudah melakukan identifikasi dan mencurigai ada pelaku yang sama saat ini masih buron. Mereka merupakan spesialis perampok toko emas.
Baca juga, Ini Alasan Polisi Tembak Otak Pelaku Perampokan Pulomas.