REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan, berkomitmen akan membuat Jakarta menjadi rumah bagi warganya. Anies mengatakan, keadilan harus ditegakkan di Jakarta.
Ia pun dengan tegas menolak bentuk ketidakadilan seperti penggusuran dan juga reklamasi. "Saya ambil contoh di Bukit Duri yang menjadi korban penggusuran sistematis dan massal," kata Anies, dalam kesempatan Tabligh Akbar Politik Indonesia Ketujuh (TAPI-7) di Masjid Al-Azhar, Jakarta, Ahad (15/1).
Kasus Bukit Duri memang menjadi contoh bahwa warga miskin yang belum bisa tenang tinggal di Jakarta. Padahal, kata Anies, mereka sudah puluhan tahun menempati lokasi itu. Dan, terbukti kasus Bukit Duri, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kalah oleh warga di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
"Jangan anggap warga miskin imigran, mereka harusnya diberikan rasa aman, diberi lapangan pekerjaan, agar kesejahteraannya membaik," kata Anies.
Baca juga, Anies: Pak Ahok Salah Info Soal Narkoba.