Rabu 11 Jan 2017 14:50 WIB

Kunjungan ke Indonesia, PM Jepang Ajak 30 CEO

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Esthi Maharani
Presiden Joko Widodo (tengah) berdiskusi dengan Kanselir Jerman Angela Merkel (kiri) serta Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe (kanan) saat pertemuan KTT G-7 Outreach Sesi I di Ise-Shima, Jepang, Jumat (27/5).(Antara/Yudhi Mahatma)
Foto: Antara/ Yudhi Mahatma
Presiden Joko Widodo (tengah) berdiskusi dengan Kanselir Jerman Angela Merkel (kiri) serta Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe (kanan) saat pertemuan KTT G-7 Outreach Sesi I di Ise-Shima, Jepang, Jumat (27/5).(Antara/Yudhi Mahatma)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada Ahad (15/1). Dalam kunjungannya kali ini, PM Abe akan membawa serta 30 CEO dari perusahaan-perusahaan ternama Jepang.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, PM Abe dijadwalkan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor. Kemudian, Presiden juga akan melakukan pertemuan khusus dengan para pengusaha asal Negeri Sakura tersebut.

"Jepang merupakan salah satu mitra terpenting kita di bidang ekonomi. Tahun lalu angka perdagangan kita dengan Jepang mencapai 31 miliar dolar AS," ujarnya, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (11/1).

Sementara untuk kerjasama investasi, Retno menyebut Jepang merupakan investor kedua besar di Indonesia. Pemerintah mencatat, pada periode Januari sampai September 2016 nilai investasi Jepang telah mencapai 4,5 miliar dolar AS.

Menurut Menlu, pada saat kunjungan Perdana Menteri Shinzo Abe pada akhir pekan mendatang, sejumlah kerja sama bidang ekonomi akan dibahas oleh kedua negara. Ia menekankan, kedua negara sepakat bahwa kerjasama harus menguntungkan semua pihak. Selain itu, Retno menambahkan, Presiden Jokowi dan PM Abe akan membahas isu-isu politik global terkini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement