Selasa 10 Jan 2017 10:27 WIB

Habis Perjalanan Dinas, Pejabat Harus 'Setor' Dua Buku ke Sekda Bone Bolango

Anak-anak memanfaatkan kehadiran mobil perpustakaan keliling untuk membaca buku
Anak-anak memanfaatkan kehadiran mobil perpustakaan keliling untuk membaca buku

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma punya kiat tersendiri meningkatkan minat baca warganya. Salah satunya dengan memperkuat Dinas Perpustakaan dan Arsip setempat mulai awal 2017 ini. Bagaimana caranya?

Ishak mengatakan, dia mempersyaratkan setiap perjalanan dinas luar daerah bagi pejabat setempat yang akan ditandatanganinya, diwajibkan membawa dua buku sebagai sumbangan ke daerah. "Jadi kalau mau saya tandatangan SPPD rampung perjalanan luar daerah, bawa dulu dua buku di hadapan saya. Baru saya akan tandatangan SPPD rampungnya," ujar Ishak, Selasa (10/1).

Ia menambahkan, dua buku itu, yang satu buku bersifat umum dan satu buku lagi tentang budaya atau pengetahuan. Program ini demi memperkuat "Bone Bolango Cemerlang" melalui penguatan sektor peningkatan mutu pendidikan.

Selain menggerakkan paejabat setempat menyetor minimal dua buku usai perjalanan dinas, Sekda Bone Bolango berharap bantuan mobil perpustakaan keliling dari lembaga Perpustakaan Nasional RI. Mobil perpustakaan diharapkan bisa meningkatkan minat baca warga setempat. "Manfaatkan mobil perpustakaan keliling itu dengan tepat sasaran, karena perpustakaan memiliki manfaat besar bagi warga, terutama pelajar," kata Ishak.

Menurut dia, mobil perpustakaan itu sebaiknya menyasar lingkungan warga hingga terpencil dan pedesaan, karena akses informasi untuk warga setempat masih minim.

Sebelumnya Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Bone Bolango masih kekurangan judul buku yang berhubungan langsung dengan masyarakat, seperti pertanian, kesehatan, teknik dan tentang hukum. "Jenis buku itu selalu dicari masyarakat Bone Bolango, apalagi soal pengembangan pertanian banyak peminatnya," kata Kepala Dinas Perpustakaan Bone Bolango Oktavianus Rahman.

Ia menjelaskan, selain masyarakat banyak dari kalangan perguruan tinggi yang menyambangi perpustakaan daerah, dengan meminjam buku-buku tentang kesehatan dan teknik serta hukum. "Untuk buku yang berkaitan dengan Gorontalo sangat kurang, karena memang yang produksi juga sedikit," katanya lagi.

Dari catatan, Perpustakaan Daerah Bone Bolango memiliki jumlah buku sebanyak 14 ribu eksemplar dengan 6.000 judul buku hingga 2016.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement