REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri agenda Kopdar Relawan Literasi dan Digital yang diselenggarakan oleh DPW PKS DKI Jakarta, Sabtu (7/1). Cagub nomor urut 3 ini memaparkan salah satu program untuk menanggulangi kemiskinan di DKI Jakarta.
Menurut Mantan Rektor Universitas Paramadina ini, menyelesaikan kemiskinan di Jakarta harus dengan pendekatan gerakan, yaitu melibatkan para profesional yang tersebar di banyak gedung bertingkat di Jakarta.
"Rata-rata kampung miskin di Jakarta itu terletak di belakang gedung perkantoran yang tinggi menjulang. Kita tidak menyelesaikan kemiskinan hanya dengan pendekatan konvensional, harus dengan gerakan. Harus kolaborasi dengan banyak pihak," jelas Anies dalam kesempatan tersebut, Sabtu (7/1).
Jika terpilih menjadi Gubernur, dirinya akan mendatangi para profesional di perkantoran tersebut dan mengajak mereka untuk menjadi mentor yang hadir dan terlibat di kampung-kampung miskin di Jakarta, persis di belakang tempat mereka bekerja.
"Saya akan datang di belakang kantor swasta tinggi dan saya akan bilang di belakang anda ada banyak kemiskinan. Ayo mari kita selesaikan masalah dengan mengajak semua terlibat. Para profesional jadilah mentor-mentor di kampung-kampung di Jakarta," jelas Anies.
Hadir dalam kesempatan ini Ketua Umum DPW PKS DKI Jakarta Sakhir Poernomo, Kepala Bidang Humas DPW PKS DKI Jakarta Zakaria, dan Pakar Hukum Rozaq Ashari.