REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Gempa berkekuatan 3,3 SR, Sabtu (7/1) pagi sekitar pukul 04.26 WIB, mengguncang Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Lokasi gempa terletak di 6,98 lintang selatan hingga 113.58 bujur timur atau sekitar 20 kilometer ke arah timur laut Pamekasan dengan kedalaman 14 kilometer.
"Gempa berlangsung selama 10 detik dan tidak ada dampak kerusakan akibat gempa ini," kata koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono kepada per telepon, Sabtu (7/1).
Gempa ini, kata Budi, dirasakan oleh sebagian masyarakat Kecamatan Waru dan Pasean yang tinggal di sepanjang pesisir Pantai Utara Pamekasan. "Laporan tim lapangan hingga pukul 08.00 WIB pagi, gempa dirasakan masyarakat dua desa, yakni Desa Sana Daja dan Desa Sana Laok," kata Budi Cahyono menjelaskan.
Menurut catatan Antara, gempa yang melanda Pamekasan kali ini merupakan kali kedua dalam kurun waktu dua bulan terakhir. Sebelumnya gempa juga pernah terjadi di Pamekasan pada November 2016 dan dirasakan hampir semua masyarakat di 13 kecamatan di wilayah itu.
Lebih lanjut, Budi Cahyono mengatakan info tentang gempa bumi di Kabupaten Pamekasan pada Sabtu (7/1) pagi itu pertama kali disampaikan oleh Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG).
"Kami langsung melakukan pengecekan terkait informasi ini dengan menggerakkan tim lapangan, itu memang terjadi dan dirasakan masyarakat Pamekasan," katanya menjelaskan.