REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Lima objek wisata di Kabupaten Lebak, Banten, dipadati pengunjung untuk merayakan pergantian tahun baru 2017. Berdasarkan pantauan, Ahad (1/1) kelima objek wisata itu antara lain pesisir Pantai Bagedur, Pantai Cibobos, Pantai Sawarna, Pemandian Air Panas dan kawasan masyarakat Baduy. Mereka pengunjung merayakan pergantian tahun baru bersama anggota keluarga, rombongan dan pasangan muda mudi.
Pengunjung objek wisata tersebut menggunakan kendaraan pribadi, sepeda motor dan mobil bak terbuka. Bahkan, beberapa ruas jalan menuju pesisir pantai terjadi kemacetan. Kebanyakan wisatawan itu dari sejumlah daerah di Provinsi Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.
"Kami senang bisa mengunjungi Pantai Sawarna karena deburan ombaknya cukup tinggi juga tiupan angin kencang serta panorama alamnya indah," kata Samadikun (45) warga Bogor, Kota Bogor.
Ia mengatakan, dirinya bersama rombongan teman kerja merayakan pergantian tahun baru di Pantai Sawarna, karena jarak tempuhnya bisa dicapai empat jam juga biayanya terjangkau dibandingkan ke Bali. Selain itu juga alamnya sangat mempesona dengan hamparan Pasir Putih menjadi andalan Sawarna. Ombak laut selatan Jawa berdebur-debur kencang di pantai yang cantik.
"Kami sangat menikmati Pantai Sawarna, meskipun tidak berenang karena ombaknya cukup tinggi," katanya.
Begitu juga Herman (50) warga Tangerang mengatakan dirinya bersama anggota keluarga mengunjungi objek wisata pemandian air panas di Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak. "Kami merayakan pergantian tahun baru lebih memilih ke pemandian air panas untuk menyehatkan badan," katanya.
Hendrawan, pengunjung warga Jakarta mengatakan, dirinya bersama rombongan perayaan tahun baru mendatangi kawasan masyarakat Baduy di Kabupaten Lebak.
Sebab, potensi alam di kawasan Baduy memiliki makna dengan ketenangan jiwa juga melihat kesederhanaan masyarakat Baduy. "Saya kira perayaan tahun baru di Baduy memberikan suasana damai dan ketenangan sehingga berbeda dengan wisata pantai," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Hayat Syahida mengatakan pemerintah daerah terus meningkatkan objek wisata guna menargetkan kunjungan sebanyak 500 ribu orang. Mereka pengunjung itu mendatangi wisata pantai, adat Baduy dan pemandian air panas. "Kami optimistis target kunjungan sebanyak itu bisa terealisasi karena tahun 2016 mencapai 310 ribu orang," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika