REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi meminta setiap pembangunan harus memperhatikan aspek lingkungan. Ia menilai, munculnya sejumlah genangan air dan banjir di beberapa lokasi di NTB beberapa hari terakhir akibat banyaknya drainase yang tertutup oleh bangunan.
"Beresein, karena orang membangun dibiarin nutup trotoar," katanya di Hotel Lombok Raya, Mataram, Selasa (13/12).
Ia juga mengkritik pelaku usaha seperti ruko yang memiliki andil dalam tersumbatnya saluran air dengan menutup drainase. "Bukan hanya membangun megah-megah, begitu hujan datang coba cek, sekarang banyak sekali pembangunan ruko yang langsung menutup drainase," lanjutnya.
Untuk menyelesaikan persoalan ini, dia meminta agar fungsi drainase dikembalikan seperti semula. "Tidak usah bicara peraturan, tapi akal sehat saja. Drainase sudah ada terus di tutup ya banjir, siapa yang salah? Yang nutup, suruh buka lagi," katanya menegaskan.