REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendukung terdakwa kasus penistaan agama Basuki T Purnama alias Ahok, berjoget bersama di depan PN Jakarta Utara, Jakarta, Selasa (13/12). Mereka berjoget diiringi lagu daerah asal Sumatra Utara.
Dengan mengacungkan salam dua jari, mereka berjoget dengan sumringah. Beberapa kali mereka juga terus memanggil apakah ada yang ingin berorasi lagi. Namun anggota massa aksi tak ada yang mau berorasi, mereka akhirnya menyalakan lagu daerah. Beberapa dari mereka juga sibuk berswafoto dan bercanda.
Hal tersebut dilakukan setelah pendukung Ahok nyaris bentrok dengan massa aksi dari umat Islam. Suasana ketika itu sempat tegang meski akhirnya mampu dikendalikan oleh polisi dan TNI yang ada di lokasi.
Sebelumnya, salah satu relawan Cinta Ahok, Todora menuturkan, kehadiran dirinya dan relawan lain sebagai wujud dukungan kepada Ahok. Kedatangan mereka tidak akan hanya untuk sidang perdana ini, tapi juga akan berlanjut hingga sidang-sidang berikutnya.
"Dengan semangat yang sama kami yakin bahwa Ahok tidak bersalah," kata dia di depan gedung pengadilan, Selasa (13/12. Todora mengaku relawan Ahok tetap akan menghormati proses hukum yang berlaku dan akan mengikuti agenda persidangan.