REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo tiba di Kupang dalam rangka menghadiri sekaligus membuka kegiatan Hari Nusantara yang akan dilaksanakan di Lewoleba, ibu kota Kabupaten Lembata pada Selasa (13/12). Rencananya, Mendagri juga akan langsung terbang menuju Lembata.
"Agar besok langsung bisa menghadiri perayaan Hari Nusantara," kata Kepala Biro Umum Setda Provinsi NTT Zakarias Moruk saat ditemui di Bandara El Tari Kupang, Senin (12/12).
Saat tiba di Bandara El Tari Kupang, Mendagri langsung disambut oleh Wakil Gubernur NTT Benny Litelnoni, Kepala Kejaksaan Tinggi NTT Sunarta, serta Ketua DPRD NTT Anwar Pua Geno bersama sejumlah pejabat daerah lainnya. Moruk mengatakan dalam jadwal sebelumnya Mendagri seharusnya beristrhat terlebih dahulu di Kupang, baru kemudian keesokan harinya bertolak ke Lewoleba, Kabupaten Lembata.
Namun, keberangkatan langsung Mendagri ke Lembata tersebut atas kemauan sendiri karena dijadwalkan pada malam nanti akan dilaksanakan pertemuan dengan sejumlah pejabat daerah. "Nanti malam akan ada acara tetapi saya kurang tahu pasti acaranya apa. Yang pasti saat ini Pak Gubernur (Gubernur NTT Frans Lebu Raya) sudah berada di Lembata," tambahnya.
Peringatan Hari Nusantara 2016 sendiri pada awalnya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, namun batal karena Presiden Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan ke India dan Iran pada saat bersamaan. Moruk mengatakan Presiden Jokowi kemungkinan baru bisa ke NTT pada 20 Desember atau bertepatan dengan HUT provinsi berbasis kepulauan ini yang ke-58.
"Kalau 20 Desember juga tidak, maka Presiden Jokowi baru bisa ke NTT pada 27 Desember, setelah mengikuti Natal Bersama di Manado, Sulawesi Utara," katanya. Penyelenggaraan puncak acara Hari Nusantara 2016 yang tahun ini mengangkat tema "Tata Kelola Potensi Maritim Nusantara yang Baik Menuju Poros Maritim Dunia" akan berlangsung di Lembata, Nusa Tenggara Timur pada 13 Desember 2016.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
