Jumat 09 Dec 2016 06:20 WIB

JK Dorong ICMI Majukan Bangsa

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ani Nursalikah
Jusuf Kalla
Foto: Republika/ Wihdan
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendorong para anggota Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) turut memajukan bangsa sebab saat ini Indonesia dan dunia Islam sedang menghadapi berbagai tantangan, termasuk di bidang ekonomi dan politik.

JK mengatakan, peran para cendekiawan sangat penting untuk meraih masa depan yang lebih baik. Karena itu, ia pun mengingatkan umat Muslim tidak hanya melihat kejayaan Islam pada masa lalu. Namun juga berupaya keras melanjutkan kejayaan-kejayaan tersebut.

“Jangan hanya Ibnu Sina menemukan tentang kedokteran. Terus-menerus kita ajarkan. Berapa banyak profesor kita di sini, berapa banyak doktor kita di sini. Itulah yang menjadi suara dari dalam hati umat yang kita harus tangani, karena kita semua hadir ada ketua MPR, ada menteri macam-macamlah kita semuanya. Pasti mempunyai, saya apalagi bertanggung jawab,” kata JK saat acara Silaknas ICMI di Ancol, Jakarta, Kamis (8/12).

JK juga mendorong para cendekiawan Muslim juga dapat menjadi pengusaha yang sukses. Ia berharap, para tokoh cendekiawan tidak hanya terjun ke dunia politik, tapi juga dunia usaha.

“Tadi sebelum ke sini saya menghadiri acara penghargaan kepada CEO yang baik hebat di Indonesia. Tapi di antara 50 orang yang hadir, saya kira mencari orang ICMI sulit saya satu yang mana. Tapi kalau 50 politikus, mungkin setengahnya ICMI kan. Kalau 50, 100 calon bupati gubernur pasti banyak ICMI di situ,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement