REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gempa bumi berkekuatan 6,4 skala richter terjadi di wilayah Pidie Jaya pada Rabu (7/12) pagi. Selain kerusakan di Pidie Jaya, beberapa bangunan rusak juga dijumpai di wilayah Ule Glee yang berbatasan dengan Pidie Jaya.
Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebut beberapa bangunan di wilayah Ulee Glee mengalami beberapa kerusakan. SPBU Ulee Glee rusak, sementara Warung Kopi Umar Kumis dikompleks SPBU hancur.
"Kubah Masjid Dayah Mudi Mesra Samalanga jatuh dan gedung lantai IV STAI Al-Aziziah roboh," kata dia dalam keterangan pers, Rabu (7/12). Selain itu, Meunasah Muko Kuthang Ulee Gle juga hancur dan sebuah Toko H Jailani berkonstruksi empat lantai di Luengputu juga roboh.
Laporan dari BPBD setempat gempa ini tidak berpotensi tsunami. Karena itu masyarakat dihimbau tetap tenang. Walaupun saat gempa terjadi masyarakat setempat sempat panik berhamburan ke luar rumah.
Gempa dirasakan kuat di Pidie Jaya selama 15 detik, dan dirasakan kuat selama 10 detik di Pidie. Sedangkan di Kota Banda Aceh terasa goncangan kuat selama 5 detik dan di Aceh Besar serta Bireuen selama 10 detik. Saat ini BPBD terus melakukan update informasi terkait kerusakan bangunan dan korban yang mungkin terjadi.