REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kepolisian Resor Jayawijaya dan Polsek Nduga di Kenyam saat ini memeriksa empat saksi yang juga menjadi korban kebakaran Kantor DPC Nasdem Nduga pada Senin (28/11) malam.
"Polisi sudah meminta keterangan keempat saksi terkait kebakaran yang juga menghanguskan Kantor DPC Nasdem," kata Kapolres Jayawijaya, AKBP Yan Reba, kepada Antara, Kamis.
Dari laporan yang diperoleh, kebakaran yang menghanguskan empat kios, satu rumah warga dan Kantor DPC Nasdem diduga berawal saat warga membakar sampah. Ada percikan api yang menyambar kios bensin.
''Untuk memastikan penyebabnya, kami masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan anggota serta tim Puslabfor yang didatangkan dari Makassar,'' kata Yan Reba.
Ketua DPC Nasdem Nduga, Samue Tabuni, kepada wartawan mengatakan, kebakaran yang terjadi di Kenyam dan meludeskan Kantor DPC Nasdem menyebabkan berbagai atribut pilkada ikut terbakar.
"Kami sangat berharap polisi segera mengungkap penyebab kebakaran sehingga masyarakat khususnya kader Nasdem dan para pendukung agar tidak bertindak melanggar hukum," kata Samuel yang juga calon Bupati Nduga.