REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- Tiga pekerja pada proyek jaringan Irigasi Lhok Guci, di Desa Manggi, Kecamatan Pante Cereumen, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, terbakar setelah disambar petir pada Sabtu, pukul 16.00 WIB. Ketiganya mengalami nasib naas saat beristirahat di ruang terbuka sambil minum kopi.
"Kami sedang beristirahat sambil minum kopi di lokasi tempat kerja, tiba-tiba ada petir, kami jatuh kemudian saya dimasukan ke dalam lumpur, baru dilarikan ke Rumah Sakit Umum Cut Nyak Dhien (BLUD-RSU CND) Meulaboh.," kata Nobon (40 tahun), salah seorang korban kepada wartawan.
Kedua pekerja yang masih dirawat tersebut, yakni M Andi dan Nobon, sementara satu orang rekannya Iwan sudah diperbolehkan pulang. Mereka merupakan pekerja asal Desa Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Saat kejadian tersebut, korban bersama sekitar 20 pekerja lain sedang beristirahat di lokasi mereka bekerja. Kemudian petir datang menyambar di antara 10 orang yang sedang istirahat minum kopi sambil berdiri. Tiga orang korban langsung terjatuh.
Rekan mereka yang lain langsung memberikan pertolongan pertama dengan memasukan mereka ke dalam lumpur tak jauh dari lokasi. Setelah itu, ketiganya dibawa ke rumah sakit.
Keterangan dari tim medis rumah sakit setempat, kedua korban mengalami luka bakar di bagian perut dan paha sehingga diberikan penanganan semestinya. Sedangkan satu di antaranya tidak parah karena itu diperbolehkan pulang.