Rabu 16 Nov 2016 23:19 WIB

Gempa di Malang dan Sekitarnya tak Berpotensi Tsunami

Rep: Christiyaningsih/ Red: Israr Itah
Gempa bumi (ilustrasi)
Gempa bumi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Gempa bumi tektonik berkekuatan 6,2 skala richter juga dirasakan di Malang dan sekitarnya pada Rabu (16/11) pukul 22.10. Menurut hasil analisis BMKG episenter terletak pada koordinat 9.32 LS dan 113.12 BT, pada kedalaman 69 kilometer atau berada di 127 kilometer tenggara Kabupaten Malang. 

Kepala Stasiun Geofisika Karangkates, Musripanmengimbau agar masyarakat tetap tenang, dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG. "Gempa ini tidak berpotensi tsunami," kata dia, saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (16/11).

Musripan mengatakanm peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempa bumi atau guncangan dirasakan di beberapa daerah.

"Guncangan gempa dirasakan di Malang, Yogyakarta, Lumajang, dan Jember, II dalam skala intensitas II SIG-BMKG atau (III-IV MMI)," kata dia.

Terkait dengan peristiwa gempa bumi yang berpusat di tenggara Malang ini, belum ada aktivitas gempa bumi susulan. Pemicu gempa bumi ini diperkirakan adalah aktivitas subduksi antara lempeng Indo Australia yang menghunjam lempeng Eurasia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement