REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa orang pengamen ondel-ondel terlihat berlari menjauh secara buru-buru ketika melihat pejawat Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, melakukan blusukan di kawasan Galur, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).
Menurut pengamatan Antara di Jakarta Pusat, Selasa, pengamen ondel-ondel tersebut membuang muka ketika didekati Djarot sembari berlari membawa ondel-ondelnya diangkut ke atas angkot. Kata-kata kekecewaan, takut ditangkap, serta permasalahan penggusuran sempat diucapkan beberapa orang tersebut.
Melihat kejadian tersebut, Djarot tidak banyak komentar. Dia kemudian berganti menghampiri para pembuat ondel-ondel yang sedang bekerja.
"Itu kan merendahkan, itu kan untuk budaya, harusnya ada wadahnya untuk acara kawinan. Wadahnya kan ada di Badan Musyawarah (Bamus)," kata Djarot.
Ia juga mengingatkan nantinya akan membantu mewadahi kerajinan ondel-ondel tersebut, agar lebih dikelola dengan baik, bukan untuk mengamen. "Yang beli nanti pemerintah,'' katanya. 'Karena, kalau untuk pembinaan kan tidak beli untuk setiap hari.''
Selain itu, Djarot Saiful Hidayat juga ingin memfokuskan program kerja terkait pembangunan sanitasi komunal atau untuk warga yang berjumlah 50 kepala keluarga.