REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi yang juga calon bupati Ahmad Dhani dilaporkan ke polisi, Ahad (7/11) malam. Dia dianggap melecehkan presiden saat berorasi dalam demo 4 November lalu.
Anggota Tim Suskes Ahok, Guntur Romli langsung memberikan komentarnya terkait laporan tersebut. Seperti sambil berguyon, Guntur menyebut soal gerakan aksi bela Dhani. "Habis ini akan ada Aksi Bela Dhani, kekekeke," tulis Guntur lewat akun Twitter-nya, Senin (7/11) dinihari
Musisi yang juga calon wakil bupati Bekasi Ahmad Dhani dilaporkan ke polisi, Ahad (6/11) malam. Ketua Umum Laskar Rakyat Jokowi Riano Oscha mengatakan, ia melaporkan Ahmad Dhani ke Polda Metrojaya karena Dhani melakukan penghinaan dan pelecehan terhadap Presiden Jokowi.
"Penghinaan kepada presiden dilakukan Dhani saat melakukan orasi di hadapan massa saat demo Jumat 4 November kemarin di Medan Merdeka Utara. Kata-kata yang dilontarkan Dhani sangat tak pantas," ujarnya kepada Republika.co.id melalui pesan singkat, Senin (7/11) dini hari.
Baca juga, Dhani: Mengapa Muslim Segini Banyak, Presiden tak Mau Menemui.
Dhani, jelas Riano, menyebut kata-kata kotor untuk presiden seperti anj***, ba**. "Kami tak terima Presiden Jokowi dihina seperti itu."
Laporan ini tidak ada muatan politiknya. "Laporan kami buat murni hanya karena Dhani telah menghina presiden, kami tidak terima dengan penghinaan yang dilakukannya."