Senin 24 Oct 2016 19:03 WIB

Kecelakaan Maut di Cianjur, Tiga Orang Tewas

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Teguh Firmansyah
Kecelakaan lalulintas (ilustrasi)
Foto: Antara
Kecelakaan lalulintas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR—Sebanyak tiga orang warga meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Desa Ciloto, Kabupaten Cianjur Senin (24/10) siang.

Kecelakaan tersebut disebabkan sebuah truk pengangkut semen remnya blong dan menabrak kendaraan yang terparkir di pinggiran jalan.Informasi yang diperoleh menyebutkan, kecelakaan terjadi di Kampung Bondol RT 02 RW 02 Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur sekitar pukul 13.00 WIB. 

Ketiga warga yang meninggal dunia adalah sopir truk Haryanto (29) warga Desa Tanggeran, Kabupaten Brebes Jawa Tengah dan dua orang montir yang sedang memperbaiki mobil sedan di pinggir jalan.

Keduanya adalah Rohmana (43) warga Kampung Rawa, Desa Padajaya, Kecamatan Cikalongkulon, Cianjur dan Yuyus (25) warga Citalang, Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Cianjur.

"Truk tersebut terlihat oleng di jalan yang menurun," ujar salah seorang warga Ciloto, Ade Zaenal (40) kepada wartawan. Kendaraan pengangkut semen dengan nomor polisi B 9883 KYU itu melaju dari arah Puncak menuju kota Cianjur.

Baca juga,  Polisi Tangani Kecelakaan Cipali.

Menurut Ade, truk semen menabrak mobil sedan yang mogok di pinggir jalan. Mobil sedan B 1833 GEQ yang merupakan milik Ajat Sudrajat (58) tersebut tengah diperbaiki dua orang montir di kanan jalan.

Ade menuturkan, dua montir yang sedang memperbaiki mobil tersebut terseret laju truk yang hilang kendali. Kedua korban juga terhimpit oleh tumpukan semen yang berjatuhan.

Selain sopir dan dua orang montir yang meninggal, kernet truk yakni Budiawan (40) turut mengalami luka berat. Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Erik Bangun Prakasa kepada wartawan menerangkan, kecelakaan tersebut terjadi disebabkan rem truk tidak berfungsi atau rem blong. Hal ini didasarkan tidak adanya bekas mengerem di lintasan truk tersebut.'’ Selain menabrak sedan, ada dua sepeda motor yang juga terkena dampak kecelakaan,’’ ujar Erik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement