Senin 17 Oct 2016 09:26 WIB

PAN Apresiasi Polri Usut Penyebar Berita Hoax Soal Amien Rais

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Bayu Hermawan
Saleh Partaonan Daulay
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Saleh Partaonan Daulay

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay mengapresiasi langkah sigap kepolisian memburu penyebar berita hoax (palsu) terkait isi slide dan arahan Kapolri untuk memeriksa Amien Rais. Dengan menangkap penyebar berita hoax itu diharapkan tindakan yang sama tidak terjadi lagi di masa depan.

Saleh mengatakan, terlebih penyebar berita hoax itu langsung membawa nama Kapolri, pemimpin tertinggi di tubuh kepolisian RI. Menurutnya jika dibiarkan, dikhawatirkan nama baik kepolisian tercemar di tengah masyarakat.

"Padahal, kepolisian telah berhasil menjaga stabilitas dan keamanan pada saat berlangsungnya unjuk rasa damai pada Jumat lalu," katanya, Senin (17/10).

Saleh melanjutkan, kepolisian RI tentu memahami bahwa penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh masyarakat dijamin undang-undang. Selama unjuk rasa dilakukan secara tertib, damai, dan tidak anarkistis, hal itu tentu diperbolehkan. Kebebasan menyampaikan pendapat dan aspirasi adalah konsekuensi dari pilihan sistem demokrasi yang dianut oleh Indonesia.

"Lagi pula, kan tidak ada yang salah yang disampaikan Pak Amien Rais. Beliau hanya menyampaikan imbauan moral agar  pihak kepolisian mengusut tuntas dugaan penodaan agama sebagaimana dituntut oleh massa pengunjuk rasa," ujar Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini.

Lagi pula, kata dia, banyak elemen masyarakat dan ormas Islam yang telah menyuarakan sebelumnya. Upaya penangkapan penyebar isi berita hoax itu diyakini dapat meningkatkan kondusifitas menjelang pilkada yang segera akan digelar.

Ia menambahkan Upaya provokasi dan adu domba sudah semestinya dihindari. Kepolisian diyakini dengan mudah dapat menangkap pelakunya. Saleh menyebut kepolisian  sangat profesional.

"Jangankan menangkap pelaku penyebar berita hoax seperti ini, kasus-kasus lain yang jauh lebih sulit pun sudah banyak yang diselesaikan. Saya yakin, tidak perlu waktu lama. Pelakunya pasti segera tertangkap," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement