Senin 10 Oct 2016 08:56 WIB

Soal Dugaan Pelecehan Alquran, Agus Yudhoyono Ajak Umat Islam Sabar

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Andi Nur Aminah
Pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono mengajak umat Islam sabar dan tabah dalam menghadapi ujian dugaan pelecehan Alquran surat Al Maidah 51 oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok). Umat Islam diminta agar tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum.

“Saya tahu bahwa kita semua terluka dan berharap keadilan tegak di negeri ini,” ujar Agus dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (10/10).

Agus mendesak penegak hukum merespons serius laporan dari masyarakat terkait kasus tersebut dengan transparan dan tanggungjawab. Agus meyakini jika aparat penegak hukum melakukan penyidikan dengan adil dan tidak tebang pilih publik akan menerima keputusan yang diambil.

Persoalan ini, menurut putra Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bukan hanya persoalan hukum. Melainkan isu sosial yang jangan sampai diabaikan. Pengelolaan isu sangat penting dalam kasus ini agar tidak menjadi bola api yang terus bergulir. “Kita percayakan kepada negara dan pemerintah,” kata Agus.

Disamping itu, Agus juga meminta masyarakat menyerahkan persoalan ini kepada ulama dan pemimpin agama lainnya dalam mencari solusi. Agus tetap meyakini negara hadir memecahkan persoalan tersebut dengan adil, bijak dan bertanggungjawab.

Kasus ini kini berujung kepada saling melaporkan baik dari berbagai kelompok Islam melaporkan Ahok atas dugaan penistaan agama maupun teman Ahok yang melaporkan Buni Yani, pengunggah video Ahok ke publik. Kini dua kasus tersebut akan ditangani oleh Bareskrim Polri yang dilimpahkan dari Polda Metro Jaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement