Sabtu 08 Oct 2016 18:57 WIB

2.016 Anak Ramaikan Pecah Rekor Egrang

Egrang
Foto: Antara
Egrang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 2.016 anak SD dan SMP meramaikan pemecahan rekor dunia egrang yang termasuk dalam rangkaian penyelenggaraan TAFISA World Games atau Pesta Olahraga Masyarakat 2016 di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (8/10).

"Ada 1.008 adik-adik SD dan 1.008 adik-adik SMP se-DKI yang mengikuti pawai egrang untuk pecah rekor dunia 'Guinness Book' ini," kata Ketua Komunitas Olahraga Tradisional Indonesia (KOTI) DKI Jakarta Neni Suryawati.

Dari semua peserta yang menghadiri pemecahan rekor tersebut, tidak semuanya mahir sehingga tidak dapat mengikuti acara itu, tetapi tetap dapat bermain egrang dan memberikan semangat kepada teman-temannya.

Ia menuturkan rekor dunia egrang dengan peserta terbanyak terakhir diraih Belanda dengan jumlah peserta 900 orang. Untuk itu, Neni berharap setidaknya 1.200 peserta berhasil menaiki egrang sepanjang 100 meter tanpa terjatuh agar berhasil memecahkan rekor.

Berdasarkan pantauan, ribuan peserta dengan berbagai macam kostum dan egrang yang dihias berwarna-warni menyemarakkan acara tersebut.

Neni menuturkan para peserta memang dibebaskan untuk memilih kostum dan menghias egrangnya untuk meningkatkan kreatifitas. Beberapa bulan lalu, ujar dia, dilakukan uji coba dan terlihat animo yang besar dari masyarakat dan sekolah. "Kami harap kegiatan ini dapat menggali dan melestarikan permainan tradisional ini," kata Neni.

Adapun egrang adalah olahraga tradisional yang menggunakan sepasang bambu bulat berukuran 2,75 meter dengan diameter 6-9 sentimeter. Sepasang bambu tersebut dijadikan alat untuk mengadu kecepatan dalam jarak yang telah ditentukan. Dalam acara ini, setiap peserta harus menempuh 100 meter dengan egrangnya dan tak boleh menyentuh tanah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement