Rabu 28 Sep 2016 06:53 WIB

Mendagri Ajak Kaum Perempuan Terlibat dalam Pilkada

Tjahjo Kumolo
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Tjahjo Kumolo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak kaum perempuan untuk terlibat langsung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.

"Perempuan diajak untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan kepentingan politik dan nurani politik," kata Tjahjo di Royal Kuningan Hotel, Jakarta, Selasa (27/9).

Selain itu, Mendagri juga mengimbau kaum perempuan yang kelak akan memimpin daerah tertentu untuk mengerjakan amanah yang dipercayakan kepadanya. "Perempuan juga mampu memimpin daerah, ini akan turut menyukseskan pilkada serentak," katanya menambahkan.

Untuk mendorong peran perempuan dalam politik, Kementerian Dalam Negeri melibatkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) melalui penandatanganan kesepakatan bersama sebagai langkah strategis dalam pembangunan serta pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak. Kementerian PPPA juga kemudian menggelar "training of facilitator" untuk meningkatkan kesetaraan gender, khususnya di bidang politik menjelang Pemilu 2019.

"Training of facilitator (ToF) ini adalah salah satu langkah strategis sebagai pelaksanaan MoU dan bagian dari upaya membentuk fasilitator yang mampu mentransformasikan nilai-nilai politik berkeadilan gender," kata Menteri PPPA Yohana Yambise.

Selain itu, dua kementerian ini juga tengah menyiapkan sekolah politik bagi 68.881 orang di 34 provinsi serta 514 kabupaten dan kota di Indonesia. Terkait dengan rencana itu, Menteri Yohana berharap agar kerja sama dengan Kemendagri ini dapat terus membantu peran perempuan dalam pemerintahan.

"Kita harus membangun bersama dan memberi semangat ke perempuan-perempuan terutama yang dari daerah-daerah, untuk itu saya harap Mendagri bisa perhatikan posisi perempuan ini," tambahnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement