Senin 26 Sep 2016 14:28 WIB

BPBD Sumedang Imbau Masyarakat Tetap Waspadai Longsor

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Kemacetan dikawasan Cadas Pangeran akibat longsoran yang menutupi jalan didaerah Ciherang, Kabupaten Sumedang, Rabu (21/9).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Kemacetan dikawasan Cadas Pangeran akibat longsoran yang menutupi jalan didaerah Ciherang, Kabupaten Sumedang, Rabu (21/9).

REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang terus mengimbau kepada seluruh masyarakat yang tinggal di wilayah potensi longsor untuk tetap waspada. Sebab, kondisi cuaca yang sering hujan masih berpotensi menyebabkan longsor susulan.

"Masyarakat harus tetap waspada sebab potensi tanah longsor susulan bisa terjadi. Apalagi kondisi tanah di daerah potensi longsor sangat gembung," ujar kepala BPBD Sumedang, Ayi Rusmana kepada Republika.co.id, Senin (26/9).

Oleh karena itu, masih banyak masyarakat yang mengungsi di GOR Tadjimalela dan sebagian di Makodim 0610/Sumedang. Sebanyak 800 jiwa di GOR dan sekitar 300 jiwa di Makodim Sumedang. Ia menuturkan, kebutuhan logistik sudah mencukupi. Apalagi, banyak masyarakat yang berempati dengan mengirimkan sumbangan ke korban tanah longsor di Sumedang.

Menurutnya, saat ini kondisi cuaca di wilayah jalur Cadas Pangeran masih terjadi hujan kecil. Sementara itu, kondisi arus lalu lintas berjalan dengan normal dan lancar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement