REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI – Pasangan Sa'duddin dan Ahmad Dhani resmi mendeklarasikan diri maju sebagai pasangan bupati-wakil bupati ke ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (18/9). Pasangan ini resmi diusung oleh Koalisi Membangun Bekasi yang terdiri dari empat partai oposisi, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Demokrat, Gerindra, dan Hanura. 

Saat deklarasinya, Ahmad Dhani tidak mau menanggapi isu-isu miring yang berkaitan dengan dirinya. Musisi yang hadir didampingi Mulan Jameela dan anak kedua, El, ini tampak mengenakan kemeja putih krem dan kopiah. Ia memilih menghindari pertanyaan isu miring. "Saya tidak menanggapi isu ya, apalagi tadi katanya-katanya," ucap Dhani.

Dhani mengaku memiliki kesamaan ideologi dan menemukan sekutu dengan Sa'duddin lantaran sama-sama berasal dari partai oposisi. Namun, ia enggan mengomentari alasan perpindahannya melirik Pilkada Kabupaten Bekasi, setelah sebelumnya berencana menantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. “Kalau di DKI, saya jawab DKI. Kan posisinya sekarang di Bekasi," tukas Dhani.

Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bekasi akan dilaksanakan pada 2017 mendatang. Sebanyak lima calon bupati dan wakil bupati sudah dipastikan bakal bertarung dalam bursa Pilkada 2017. Kelima pasangan calon kepala daerah ini terdiri dari dua pasangan dari jalur independen dan tiga pasang dari partai politik. Dua pasangan yang berasal dari jalur independen, yakni pasangan Obon Tabroni-Bambang Sumaryono, serta Iin Farihin-KH Mahmudin al-Hafiz.

Adapun, ketiga pasangan lain yang diusung parpol adalah pejabat petahana Neneng Hasanah Yasin-Eka Supria Atmaja, Sa’duddin-Ahmad Dhani, serta Meilina Kartika Kadir-Abdul Kholik. Pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati dijadwalkan 21-23 September 2016.

Ikuti Whatsapp Channel Republika