Senin 12 Sep 2016 13:33 WIB

Polisi Kerahkan Pasukan untuk Amankan Lalu Lintas di Hari Raya

Rep: Fuji E Permana/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas kepolisian mengatur lalu lintas
Foto: Republika/Edi Yusuf
Petugas kepolisian mengatur lalu lintas

REPUBLIKA.CO.ID, BANJAR -- Polres Kota Banjar mengerahkan pasukan untuk melakukan pengamanan hari raya Idul Adha 1437 Hijriyah. Diperkirakan arus lalu lintas akan lebih ramai sehingga perlu pengamanan lebih untuk melayani masyarakat.

“Karena hari raya Idul Adha tahun ini merupakan libur panjang, sehingga arus lalu lintas diperkirakan akan mengalami peningkatan,” kata Kapolres Kota Banjar, AKBP Novri Turangga kepada Republika.co.id, Senin (12/9).

Ia menerangkan, pihak kepolisian terus melakukan pengaturan lalulintas sejak sebelum Idul Adha. Hal tersebut dilakukan agar tercipta situasi arus lalulintas yang berjalan aman, tertib dan lancar. Seluruh anggota pun diimbau untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Sementara, Satuan Lalulintas Polres Kabupaten Garut memprioritaskan pengamanan jalur ke lokasi wisata. Pengamanan jalur dilakukan sejak akhir pekan lalu.

Kasatlantas Polres Garut, AKP M Ardi Wibowo mengatakan, jalur-jalur menuju ke lokasi wisata menjadi prioritas pengamanan. Namun jalur lain juga tetap ditempatkan personel kepolisian. Menurutnya, Kabupaten Garut selalu ramai dikunjungi wisatawan saat libur hari raya dan akhir pekan.

Tapi, saat libur hari raya Idul Adha, tingkat kepadatan arus lalulintasnya tidak akan seramai ketika Idul Fitri. Sehingga jumlah personel yang diterjunkan tidak terlalu banyak. "Personel lalulintas yang diterjunkan hanya 71 personel," kata AKP Ardi.

Ia mengimbau, agar pengendara sepeda motor maupun kendaraan roda empat untuk lebih hati-hati saat melintasi Kabupaten Garut. Pengendara juga disarankan mengecek kendaraannya sebelum bepergian. Sebab, di Garut masih sering turun hujan. Dikhawatirkan akan membahayakan pengendara jika tidak hati-hati.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement