REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang andal dan berkualitas, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan membangun sebuah Institut BPJS Ketenagakerjaan.

"Institut ini berperan penting dalam optimalisasi pengembangan SDM," ujar Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, usai menerima penghargaan Best Employer 2016 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Selasa (6/9).

Institut BPJS Ketenagakerjaan merupakan salah satu sarana pembelajaran dan pengembangan kompetensi SDM. Institut ini juga dipersiapkan sebagai tempat pelaksanaan riset jaminan sosial untuk pengembangan jaminan sosial di Indonesia.

Institut BPJS Ketenagakerjaan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti gedung pusat pelatihan dengan infrastruktur yang memadai. Dengan sistem yang telah dibangun, kata dia, BPJS Ketenagakerjaan dapat mempersiapkan SDM yang andal dan memenuhi kriteria yang dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan strategis jangka panjang. Hal itu juga sesuai dengan sasaran institusi dan ukuran produktivitas yang diharapkan serta kebutuhan kompetensi di masa mendatang.

"Perencanaan kebutuhan dan pengembangan SDM penting dilakukan untuk dapat memenuhi ekspektasi publik dalam memberikan pelayanan terbaik kepada peserta," ujar Naufal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika