REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto gerah dengan padatnya kendaraan yang terparkir di Markas Polda Metro Jaya. Pasalnya, banyak penghuni gedung-gedung di sekitar Polda yang memarkir kendarannya di markas polisi DKI Jakarta tersebut.
"Yah mestinya nanti akan kita naikkan karena kalau tidak dinaikan banyak parkir di Polda Metro Jaya, sementara parkir di tetangga mahal jadi kan otomatis lari ke sini," ujar Moechgiyarto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (2/9).
Menurut dia, kebijakan tersebut nantinya akan diatur oleh bagian koperasi Polda Metro Jaya. Namun, kata dia, untuk awak media yang melakukan peliputan di Polda, ia berjanji akan diberikan dispensasi. "Itu dari koperasi. Kita serahkan kepada koperasi yang mengatur tentang parkir itu," kata dia.
Sementara, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengungkapkan selama ini masyarakat yang memarkir kendaraannya di Polda Metro Jaya hanya dikenaikan biaya Rp 3.000 selama sehari penuh. Karena itu, pihaknya berencana akan menaikkan tarif tersebut maksimal Rp 10 ribu per hari.
"Nanti sejam pertama dikenakan Rp 3.000, untuk jam selanjutnya dikenakan Rp 2.000. Tapi maksimal Rp 10 ribu," ucap dia.