Rabu 31 Aug 2016 15:27 WIB

Ahok Sebut Pengeroyokan Andrew Hanya Gertakan

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ilham
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali menegaskan jika kasus pemukulan Andrew Budikusuma hanya menggertak dirinya saja. Ahok yakin pelaku pengeroyokan Andrew tidak akan berani datang ke Kantor Gubernur DKI Jakarta.

“Itu orang pengecut saja. Biasanya pengecut begitu kan. Cuma gertak-gertak saja,” ujar Ahok di Balai Kota, Rabu (31/8).

Sebelumnya, pada Jumat (26/8) malam, seorang bernama Andrew Budikusuma mengaku dikeroyok oleh empat penumpang tidak dikenal saat menumpang bus Transjakarta. Saat dia di Halte Senayan, dia mengaku dihina berwajah mirip Ahok. Awalnya, korban tidak menanggapi ucapan para pelaku itu.

Namun petugas keamanan Transjakarta menyuruh Andrew dan empat pria itu turun dari bus karena berbuat onar. Para pelaku kemudian  mengeroyok Andrew saat turun di Halte Senayan. Pria berusia 23 tahun ini terluka pada bagian wajah, telinga, dan mulut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement