Selasa 23 Aug 2016 05:18 WIB

Pengeroyok Guru Ditangkap dalam Kondisi Mabuk

Rep: Djoko Suceno/ Red: Esthi Maharani
Pengeroyokan (ilustrasi)
Foto: ngapak.com
Pengeroyokan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Hanya dalam hitungan beberapa jam, polisi berhasil menangkap dua dari tiga pelaku pengeroyokan guru SMA Yayasan Atikan Sunda, Tatang Wiguna (35 tahun) hingga tewas. Kedua pelaku adalah kakak-adik yang dikenal sebagai calo di Terminal Cicaheum.

‘’Saat ditangkap kedua pelaku masih dalam kondisi mabuk berat. Keduanya adalah kakak beradik dan hingga kini masih menjalani pemeriksaan intensif jajaran Polrestabes Bandung,’’kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus, Senin (22/8) malam.

 

Tatang Wiguna (35 tahun), guru olahraga SMA Yayasan Atikan Sunda tewas dakibat tikaman senjata tajam oleh tiga orang pelaku yang mengeroyoknya. Peristiwa itu terjadi pada Senin (22/8) sekitar pukul 16.00 WIB di Jl AH Nasition (belokan Jl Antapani), Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong.

‘’Lokasi kejadian masih di sekitar Terminal Cicaheum, tempat kedua pelaku biasa mangkal sebagai calo angkot,’’ kata Yusri.

 

Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjut Yusri, korban dan pelaku terlibat keributan lantaran masalah sepele. Korban yang saat itu tengah mengendarai motor menyenggol pelaku. Pelaku yang tak terima kemudian mengejar korban dan mengeroyoknya.

‘’Hanya karena kesenggol motor korban pelaku langsung mengeroyok korban hingga tewas. Siapa yang melakukan penusukan masih terus di dalami polisi,’’ imbuh dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement